Kemenag Anambas Berikan Pelatihan Pembuatan Konten Kreatif Bagi Da'i Da'iyah

Kemenag Anambas Berikan Pelatihan Pembuatan Konten Kreatif Bagi Da'i Da'iyah

Kemenag Anambas (Humas)- Media sosial merupakan salah satu sarana komunikasi dan informasi utama dalam kehidupan sehari-hari pada era digital. Berbagai kalangan masyarakat Indonesia aktif menggunakan media sosial untuk berinteraksi, berbagi informasi, dan mencari hiburan termasuk untuk kegiatan dakwah.

Dakwah di media sosial tidak hanya dapat menjangkau audiens yang lebih luas tetapi juga memungkinkan interaksi yang lebih intens dan cepat antara pendakwah dan masyarakat. Banyak kalangan yang aktif di media sosial dan membagikan pesan-pesan keagamaan melalui konten-konten yang menarik dan mudah dipahami oleh masyarakat. Dakwah melalui media sosial sering kali dapat menyampaikan pesan agama dalam bentuk yang lebih mudah diterima oleh berbagai kalangan.

Namun didalam prakteknya kemampuan sumber daya juga menjadi hal penting dalam memaksimalkan kegunaan media sosial yakni dengan dibutuhkan skill untuk mengolah data ataupun konten yang ingin dibagikan sehingga data maupun konten-konten tersebut bisa terlihat lebih menarik untuk di lihat oleh masyarakat secara luas.

Penyuluh Agama maupun para Da’i dan Da’iyah memiliki peran penting dan strategis dalam menyebarkan nilai-nilai ajaran Islam dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Dalam konteks ini, media sosial menjadi peluang besar bagi Penyuluh Agama maupun Da’i dan Da’iyah untuk menyampaikan dakwah dengan cara yang lebih efektif, modern, dan menjangkau masyarakat luas. Namun, strategi dakwah di media sosial harus dikelola dengan hati-hati, mempertimbangkan faktor relevansi, keakuratan informasi, serta etika dan nilai-nilai Islam yang harus dipegang teguh. Hal ini mengingat media sosial juga menghadirkan tantangan besar, seperti ujaran kebencian, hoaks, disinformasi, provokasi, radikalisme, dan perdebatan yang tidak produktif.

Untuk meningkatkan kemampuan para Penyuluh Agama maupun Da'i dan Da'iyah dalam pengolahan data dan informasi berupa konten-konten dakwah, serta memberikan pemahaman terhadap penggunaan teknologi dan informasi dalam strategi dakwah yang lebih efisien dalam era saat ini maka Kantor Kementerian Agama (kankemenag) Kabupaten Kepulauan Anambas melalui seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Pembuatan Konten Kreatif Materi Penyuluhan. Dilaksanakan di Aula Pusata Layanan Haji dan Umroh Terpadu (PLHUT) Kemenag Anambas. Kamis, (15/05/2025).

Dalam sambutannya saat membuka kegiatan Pelatihan Pembuatan Konten Kreatif Materi Penyuluhan, Kepala Kantor Kementerian Agama (kakankemenag) Kabupaten Kepulauan Anambas, H. Muhammad Nasir menyampaikan bahwa Penyuluh Agama dan Da'i Da'iyah harus gencar mengikuti perkembangan teknologi saat ini dalam berdakwah agar agama terus berkembang di masyarakat. 

" Dengan perkembangan zaman saat ini ada tantangan dakwah bagi para penyuluh agama dan da'i da'iyah, untuk itu para da'i harus mampu mengikuti perkembangan teknologi dalam berdakwah di masyarakat agar masyarakat tetap merasa butuh dengan ilmu-ilmu agama, agar ajaran agama tidak ditinggalkan,"ungkap Muhammad Nasir. 

Diakhir sambutannya Muhammad Nasir juga meminta agar seluruh penyuluh agama, da'i da'iyah bisa menghasilkan sebuah konten dalam pelatihan yang diikuti, untuk di share di hari itu juga. 

Berdasarkan laporan H. Ikhwan selaku ketua panitia kegiatan Pelatihan Pembuatan Konten Kreatif Materi Penyuluhan ini diikuti oleh 30 peserta yang berasal dari Persatuan Mubaligh Kab. Kepulauan Anambas 11 orang, Majelis Ulama Indonesia Kab. Kepulauan Anambas 5 orang, Da’i Hinterland BAZNAS Kab. Kepulauan Anambas 3 orang, DDII Kab. Kepulauan Anambas 5 orang, Penyuluh Agama Islam 4 orang, Da’i Hinterland Provinsi, 1 orang, dan Da’I AMCF, 1 orang. 

Berikan Komentar
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin

LINK TERKAIT