Kakankemenag Anambas Jelaskan Bahaya Ujaran Kebencian Dan Pentingnya Moderasi Beragama

Kakankemenag Anambas Jelaskan Bahaya Ujaran Kebencian Dan Pentingnya Moderasi Beragama

Kemenag Anambas (Humas)- Kemenag Anambas, melalui Seksi Bimbingan Masyarakat Islam menggelar kegiatan Pengarusatamaan Moderasi Beragama dan Wawasan Keagamaan Bagi Penyuluh Agama Islam di Kabupaten Kepulauan Anambas.

Kegiatan ini di hadiri oleh Kakankemenag Anambas,Kasubbag TU,Kasi Bimas Islam,Kasi Pendidikan Islam,Kepala KUA Jemaja,Kepala KUA Siantan,Kepala KUA Siantan Timur,Penyuluh Agama Islam PNS dan Non PNS,Penghulu,Dewan Dakwah Islam Indonesia,dan Dewan Masjid Indonesia.

Acara dilaksanakan di Aula PLHUT Kemenag Anambas pada hari Kamis,11 Agustus 2022 dan di buka secara langsung oleh Dr. H. Erizal,MH (Kakankemenag Anambas).

Selaku pemateri Dr. H. Erizal,MH (Dewan Dakwah Islam Indonesia Kabupaten Anambas) memberikan materi tentang "Bahaya Ujaran Kebencian Dan Pentingnya Moderasi Beragama".

"Ujaran kebencian adalah sebuah tindak kejahatan yang berkaitan dengan lisan ataupun perkataan yang berunsur umpatan, hinaan atau ejekan kepada individu, kelompok yang hinaan tersebut bersangkut terhadap ras, sex, etnis, agama serta yang berkaitan dengan hal-hal tersebut."

"Adapun jenis ujaran kebencian ialah pencemaran nama baik, perbuatan tidak menyenangkan, penghinaan, menghasut, menyebarkan berita bohong, penistaan dan provokasi."

"Islam itu adalah agama rahmatan lilalamin, maka dari pada itu kita berharap kepada para penyuluh agama islam juga ormas seperti Dewan Dakwah, Dewan Masjid dan Persatuan Mubaligh untuk dapat bersinergi dalam menjaga perdamaian dan tidak menyebarkan ujaran kebencian."

"Maka dari itu saat ini kita sangat membutuhkan moderasi beragama yang mana maksudnya adalah proses memahami sekaligus mengamalkan ajaran agama secara adil dan seimbang agar terhindar dari prilaku ekstrim atau berlebih-lebihan saat mengimplementasikannya."

"Moderasi beragama juga berarti cara beragama jalan tengah, tidak ekstrem dan tidak berlebih-lebihan saat menjalani ajaran agamanya."

SHARE :
LINK TERKAIT