Kemenag Anambas (Humas)- Dinamika kerukunan umat beragama yang rentan dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal, seperti proses politik. Kerukunan umat beragama yang dinamis, tantangan seperti Pemilu dan Pilkada bisa mengganggu kerukunan. Karena itu, perlu bersiap menghadapi tantangan ini agar tidak mencederai kerukunan di tengah masyarakat.
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kepulauan Anambas menggelar Dialog Kerukunan dalam rangka mewujudkan pemilu damai tahun 2024. Bertempat di Aula Pusat Layanan Haji dan Umroh Terpadu (PLHUT) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Anambas. Selasa, 29 Oktober 2024. Kegiatan yang diikuti oleh berbagai kalangan mulai dari tokoh lintas agama, perwakilan Bakesbangpol, perwakilan desa, perwakilan Kemenag, perwakilan MUI, perwakilan LAM dan KUA tersebut dibuka langsung oleh Bupati Kepulauan Anambas H.Abdul Haris. Ketua FKUB H.Ali Muhsin menuturkan tujuan dilaksanakannya kegiatan dialog kerukunan kali ini adalah menambah wawasan dan ilmu pengetahuan tentang tugas dan fungsi tokoh umat beragama, serta mewujudkan umat beragama yang hidup toleransi dan damai terkhusus dalam rangka menyambut pilkada tahun 2024 ini. Bupati Kepulauan Anambas H.Abdul Haris dalam sambutannya sembari membuka kegiatan tersebut menyampaiakan apresiasi atas diselenggarakannya kegiatan dialog kerukunan dalam rangka mewujudkan pemilu damai ini. Beliau juga berharap para peserta kegiatan mampu mendapatkan rekomendasi bagaimana pemilukada di Anambas ini berjalan lancar dan damai, serta terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.